Demikian dikemukakan wartawan senior, Machmud Suwandi dalam pelatihan jurnalistik Ikatan Pelajar dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPNU-IPPNU) Anak Cabang Mranggen Kabupaten Demak, di Ponpes Al-Ibrohimiyah setempat, Sabtu (14/2).
Tetapi setelah adanya kejadian di salah satu pondok pesantren di negeri ini, lanjut Machmud, tema “Ustad Hariri Menghajar Santeri di Pesantren”tersebutmenjadi berita utama dan topik berita di semua media di Tanah Air. “Itulah yang disebut nilai news berita” jelasnya.
Dalam laporannya, Ketua Panitia Pelatihan, Khoerul Anwar, SPd, mengemukakan, pelatihan jurnalistik yang mengusung tema “Mengembangkan Potensi Bidang Jurnalistik untuk Kemandirian dan Kepedulian terhadap Perubahan” ini diselenggarakan oleh Pengurus Anak Cabang (PAC) IPNU-IPPNU Kecamatan Mranggen, berlangsung selama tiga hari, diikuti 40 orang.
Materi pelatihan meliputi; mengenal tulisan jurnalistik, teknik menulis berita, teknik reportase, mengenal struktur redaksi dan teknik membuat buletin, dengan narasumber dari berbagai media cetak dan elektronik. (mac)
Sumber : Demakpos.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar